Perencanaan Casing
:
ü Mendapatkan
Rangkaian Casing yang Cukup Kuat untuk melindungi Sumur, baik selama Pemboran
maupun Produksi dengan Biaya Termurah
Rangkaian Casing :
o
Memisahkan &
mengisolasi beberapa formasi u/ meminimalkan problem Pemboran & Produksi
o
Menjaga kesetabilan
Lubang sumur saat pemboran & Operasi Well completion
FUNGSI CASING
ü Mencegah gugur dinding Sumur
ü Mencegah kontaminasi air tanah oleh Lumpur Bor.
ü Menutup zona bertekanan abnormal dan zona lost
ü Membuat diameter sumur tetap
ü Tempat kedudukan BOP
& Peralatan Produksi
KLAFISIKASI CASING
ü Conductor Casing
ü Surface Casing
ü Intermediate Casing
ü Production Casing (Oil String)
ü Liner
PEMBEBANAN PADA CASING
ü Tekanan Burst
ü Tekanan Collapse
ü Beban Tension
ü Beban Biaksial
ü
KRETERIA
ü Mampu menahan beban Burst
ü Mampu menahan beban Collape
ü Mampu menahan beban tension
ü
Mampu menahan beban tension oleh deviasi lubang
ü Tidak ada bocor pada sambungan
ü Mampu menahan beban kompresi
ü Mampu menahan beban puntiran
ü
Tidak mudah rapuh dan terkena korosi
Klafisikasi/Jenis Casing :
a. Conductor Casing
- Banyak dipakai berukuran 20”/DH-26”
- Kedalaman sekitar 90 ft (bisa
di semen atau tidak)
- Pelindung permukaan tanah tdk mudah gugur
- Mencegah Gas Poket atau Gas Rawa
Contoh Rawa dan Gambut (tanaman
Bakau)
b. Surface Casing
- Banyak dipakai berukuran 13 3/8”/DH-17 1/2”
- Kedalaman sekitar 150 ft
- Melindungi Air Tanah (u/ hajat hidup manusia dr B3)
- Mendudukan BOP dan Well Head
c. Intermediated Casing
- Banyak dipakai berukuran 9 5/8”/DH-12 1/4 (MIGAS)
dan 13 3/8”/DH-17 1/2” (Geothermal)
- Menutup formasi yang
menimbulkan kesulitan pada
operasi pemboran ( Sloughing shale, Lost circulation,
Tekanan abnormal)
D. Production Casing
- Banyak dipakai berukuran 9 5/8”/DH-12 1/4” (MIGAS)
dan 9 5/8” (Geothermal) Casing Production terakhir.
- Berdasarkan peletakkannya :
©
Diatas zona Produksi (Open Hole)
©
Tepat di depan zona Produksi (Perforated Csg
Comp)
- Fungsi :
Memisahkan lapisan yg mengandung Gas, Oil
& Air
Melindungi alat-alat produksi, mis Pomp
E. Liner
- Banyak dipakai berukuran 7”/DH- 8 1/2” (MIGAS)
- Berdasarkan peletakkannya :
Overlap dng Csg sebelumnya mis 9 5/8” (300-500 ft
diatas Csg shoe 9 5/8”) & digantung dng Liner hangger.
Liner tsb di semen tdk sampai ke permukaan.
- Fungsi :
Sama dengan Production Casing.
DIAMETER CASING
Ada 3 jenis diameter yang dimiliki oleh
Casing :
a. Diameter Luar Casing (OD) ==> 26”, 20”, 13 3/8”, 9 5/8”, 7” dan 5”
b. Diameter Dalam Casing (ID)
c. Drift Diameter
adalah diameter maksimal suatu benda yang dapat masuk kedalam Csg tanpa
menyebakan kerusakan
(identik dengan diameter Bit yang dapat
masuk ke dalam casing)
RANGE PANJANG
Ada 3 jenis range panjang casing:
a. Length range (16 - 25) ft
b. Length range (25 - 34) ft ==> yang
banyak di pakai 30 ft
c. Length range > 34 ft
GRADE MATERIAL CASING
Kekuatan casing yang erat kaitannya
dengan kekuatan besar beban tension yang dikenakan.
Misal
: H - 40
J - 50
JENIS SAMBUNGAN (THREAD COUPLING)
Ada 3 Jenis Thread Coupling menurut
standart API adalah :
a. Short Thread Coupling dan Long Thread Coupling
- LTC mempunyai coupling lebih panjang dan mempunyai kekuatan yang lebih
besar dr STC.
- Paling Umum di pakai.
- Mempunyai ulir sebanyak 8 buah per inch panjang coupling, 600
b. Buttress Thread Coupling (BTC)
- Dipakai untuk sumur yang sangat dalam.
- Dapat menyanggah beban “Tension” pada sumur miring (Derectional
Drilling)
- Dapat mengurangi kemungkinan terjadi slip.
BERAT CASING (POUNDER LB/FT)
Variasi berat Casing antara lain : 23
lb/ft, 26 lb/ft, 29 lb/ft.
Spesifikasi casing adalah sebagai berikut :
•
Ukuran
•
Berat nominal
•
Jenis sambungan
•
Grade
•
Interval panjang.
Ukuran Casing
Ukuran casing yang disebut dengan size,
adalah diameter luar
( outside diameter ) dari body casing.
Ukuran casing yang umum adalah
sebagai berikut
4 ½”,
5”, 5 ½”, 6”, 6 5/8”, 7”, 7 5/8”, 8 5/8”, 9 5/8”, 10 ¾”, 11 ¾”,
13 3/8”, 16”, 20”.
Berat Nominal
Berat nominal suatu casing adalah berat
rata-rata body casing
dan sambungannya per foot. Sehingga
satuan dari berat nominal
yang umum adalah lbs/ft.
Berat rangkaian casing dalam lubang akan
lebih kecil dari pada berat rangkaian casing di luar. Hal ini disebabkan adanya
buoyancy factor yang diberikan oleh Lumpur yang terdapat di dalam lubang
Jenis Sambungan Casing
•
Round Thread and
Coupling
•
Buttress Thread and Coupling
•
Extreme Line Casing
- Round Thread and Coupling
Round
thread and coupling bentuk gigi dari ulirnya tajam-tajam seperti gergaji.
- Buttress Thread and Coupling
Buttress
thread and coupling bentuk gigi dari ulirnya square atau acme dan lebih kasar
dari round thread and coupling.
- Extreme Line Casing
Extreme Line casing mempunyai bentuk gigi dari ulirnya juga square atau
acme dan lebih kasar dari round thread and coupli
Grade.
Grade adalah kualitas atau mutu dari
casing berdasarkan bahan pembuat casing. Dari grade casing dapat diketahui minimum yield strength yang dipunyai casing.
Yield strength merupakan besarnya beban
tension minimum agar terjadi penguluran sebesar 0.5% panjang pipa, pada umumnya
semakin rendah grade casing semakin tahan casing tersebut terhadap hidrogen
sulfide (H2S).
Grade
|
Minimum
Yield Strength, psi
|
F-25
H-40
J-55
N-80
P-110
|
25000
40000
55000
80000
110000
|
PERMASALAHAN
CASING SETTING
DEPTH
Masalah yang berkaitan dengan Setting
Depth
Casing adalah :
Masalah yang berkaitan dengan tekanan selama
operasi pemboran, yang ditanggulangi dengan
pemasangan casing yang tepat.
Masalah yang berkaitan dengan produksi yaitu
Pertimbangan terhadap well completion dan
sumur-sumur untuk tujuan EOR
kalo BxP, SMLS dan R3 artinya apa?
BalasHapusBtc 9,5/8 inch berapa ulir nya per inch ya ?..
BalasHapus